Total Aset LPS hingga April 2019 Capai Rp110,3 Triliun

JAKARTA, iNews.id - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) melaporkan total aset per April 2019 sebesar Rp110,3 triliun. Angka ini mengalami kenaikan dibanding akhir Desember 2018 yang hanya Rp102,7 triliun.

Kepala Eksekutif LPS Fauzi Ichsan mengatakan, total aset tersebut terdiri dari investasi Rp97,72 triliun, kas dan piutang Rp12,12 triliun, aset tetap Rp124,2 miliar, dan aset lainnya Rp1,13 miliar.

Angka tersebut mayoritasnya mengalami kenaikan dari akhir Desember 2018 yang masing-masing sebesar Rp91,2 triliun, Rp11,2 triliun, Rp100 miliar. Namun, untuk aset lainnya mengalami penurunan dari Rp200 miliar.

"Kami ingin melaporkan kinerja keuangan LPS per April 2019. Aset LPS totalnya di Rp110,30 triliun dibanding Desember 2018 yaitu Rp102,7 triliun," ujarnya saat konferensi pers di Gedung Pacific Century Place, Jakarta, Senin (14/5/2019)..

Dia melanjutkan, LPS telah membukukan pendapatan selama Januari-April 2019 sebesar Rp8,21 triliun sedangkan selama 2018 sebesar Rp18 triliun. Adapun komposisi pendapatannya dari premi kredit Rp5,69 triliun, investasi sebesar Rp2,31 triliun, dan lain-lain Rp0,21 triliun.

Sementara itu, selama Januari-April 2019 LPS mencatat bank yang dicabut izin usahanya (CIU) ada tiga atau menurun dibandingkan tahun sebelumnya yang sebanyak tujuh bank. Dengan demikian, total perbankan yang CIU selama 2005 hingga April 2019 sebanyak 95 bank terdiri dari satu bank umum dan 94 BPR

Selanjutnya, beban klaim dari Januari-April 2019 sekitar Rp41 miliar. Sementara selama 2018 sebesar Rp70 miliar. Dengan demikian, akumulasi beban klaim LPS dari 2005 hingga April 2019 sebesar Rp1,34 triliun.

Editor : Ranto Rajagukguk

Let's block ads! (Why?)