2 Mantan Bintang Chelsea Sesali Cahill Tak Diberi Kesempatan Tampil oleh Sarri

BAKU, iNews.id - Dua Mantan pemain Chelsea Cesc Fabregas dan Eidur Gudjohnsen menyayangkan bek senior, Gary Cahill tak diberikan kesempatan bermain oleh Maurizio Sarri saat timnya menang 4-1 atas Arsenal pada final Liga Europa, Kamis (30/5/2019) dini hari WIB. Padahal, laga itu berpeluang menjadi pertandingan terakhir untuknya.

Pada pertandingan tersebut, Cahill sebenarnya masuk dalam daftar pemain cadangan Chelsea. Namun, hingga laga berakhir Sarri tak juga diturunkan oleh Sarri.

Cahill memang akan meninggalkan Chelsea di akhir musim ini, karena kontraknya telah habis. Semenjak ditangani Maurizio Sarri, pemain berusia 33 tahun itu memang jarang mendapat peluang untuk bermain.

Cahill hanya diberi kesempatan tampil pada tujuh laga oleh pelatih asal Italia tersebut. Fabregas pun merasa mantan rekannya itu layak diberi penghormatan terakhir sebelum meninggalkan Stamford Bridge, mengingat Cahill masih berstatus kapten tim. Namun, hal itu tak terjadi.

“Dia merupakan pelayan yang hebat bagi klub. Laga ini merupakan pertandingan terakhirnya. Sedikit sentuhan untuk Gary Cahill dengan membiarkannya bermain di lima menit terakhir saja sebagai kapten sudah cukup. Sejujurnya, saya menyayangkan hal itu,” kata Fabregas dikutip Daily Mail.

Pendapat pemain yang kini memperkuat AS Monaco itu mendapat dukungan dari Gudjohnsen. Dia menganggap seharusnya Sarri bisa lebih peka terhadap perasaan pemainnya. Apalagi Cahill merupakan salah satu pemain yang setia kepada Chelsea.

“Saya tidak yakin apa yang dipikirkan Sarri. Sebagai pelatih, dia begitu berkonsentrasi. Tetapi, dia memiliki banyak orang di sekelilingnya. Seharusnya dia memberikan penghormatan pada lima menit terakhir,” ujarnya.

Cahill bergabung dengan Chelsea pada 2012, setelah tampil apik dengan Bolton Wanderers. Sejak itu, pemain didikan Aston Villa tersebut selalu menjadi pilihan utama. Setelah John Terry pensiun, ban kapten Si Biru pun jatuh ke tangannya.

Namun, Sarri lebih senang menduetkan Antonio Ruediger dan David Luiz di sentral pertahanan. Ketika salah satu di antara keduanya absen, pelatih asal Italia tersebut lebih memilih Andreas Christensen.

Secara kesuluruhan, Cahill telah tampil 288 kali bersama Si Biru dan membuat 25 gol. Sejumlah gelar telah diberikan Cahill untuk Chelsea, antara lain dua titel Premier League dan Liga Europa, serta satu trofi Piala FA, Piala Liga Inggris dan Liga Champions.

Mantan pemain binaan Aston Villa itu sebelumnya sempat dikabarkan mendapat tawaran untuk melanjutkan kariernya di dua klub besar Italia, AC Milan dan Juventus. Namun, kabarnya dia telah menolak tawaran tersebut.

Editor : Haryo Jati Waseso

Let's block ads! (Why?)