JAKARTA, iNews.id – Calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno berkomitmen untuk menghapus sejumlah pajak, termasuk pajak perbukuan yang dinilai sangat memberatkan para penulis dan penerbit buku. Komitmen itu akan diwujudkan jika Prabowo–Sandi diberi amanah untuk memimpin bangsa ini lima tahun ke depan.
Sedikitnya, ada empat macam pajak yang dikenakan kepada penulis dan pelaku industri perbukuan, mulai dari mereka mendapatkan bahan baku kertas hingga buku sampai ke tangan masyarakat. Keempat pajak tersebut yakni pajak kertas yang nilainya mencapai 10 persen, pajak percetakan sebesar 10 persen, pajak royalti penulis 15 persen, dan pajak penjualan 10 persen.
“Angka ini terlalu besar dan membuat harga buku menjadi mahal,” kata Sandi saat mengunjungi pameran buku tahunan Islamic Book Fair (IBF) 2019 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu (3/3/2019).
Dalam kunjungannya ke IBF, Sandi menyempatkan diri mampir ke beberapa stan penerbit, mulai dari stan Republika Penerbit, Pustaka Imam Syafi’i, Penerbit al-Kautsar, Mizan, Cordoba, Agro, dan lain-lain. Kedatangan Sandi dalam pameran itu disambut Ketua Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) DKI, Hikmat Kurnia, Ketua Panitia IBF 2019 M Anis Baswedan, Wakil Ketua Panitia IBF 2019 Syahruddin El-Fikri, dan sejumlah pengurus Ikapi DKI lainnya.
BACA JUGA: Keluarga Uno Dukung Jokowi, Sandi: Saya Enggak Kenal
Menanggapi usulan dari masyarakat, para penerbit, dan pengurus Ikapi DKI Jakarta, Sandi menyatakan akan mempelajari usulan tersebut dan siap menghapuskan pajak perbukuan bila hal itu dirasa memang memberatkan.
“Kami menerima berbagai masukan itu dan akan upayakan usulan dari masyarakat dan pemangku kepentingan perbukuan untuk menghapuskan pajak perbukuan, saya punya komitmen akan hal ini,” tutur mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu.
Sandi mengaku pajak dalam dunia perbukuan saat ini cukup banyak, mulai dari awal hingga akhir produksi buku. Bahkan, pajak juga dikenakan kepada para penulis—yang notabene menjadi inspirator paling penting dalam penerbitan buku.
“Bagaimana kita bisa maju bila banyak sekali beban yang harus ditanggung. Dampaknya juga adalah pembeli buku, karena harganya akan menjadi mahal,” ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sandi juga membeli sejumlah buku di beberapa stan dan juga mendonasikan buku yang dibeli untuk disumbangkan melalui Ikapi DKI atau panitia IBF 2019 untuk didistribusikan ke berbagai daerah tertinggal. “Saya menyambut baik pengadaan donasi buku dengan harapan daerah-daerah yang terpencil mendapatkan buku-buku yang diperlukan untuk kepentingan masyarakat setempat,” tuturnya.
Editor : Ahmad Islamy Jamil
https://ift.tt/2TdhCNv
March 04, 2019 at 12:55AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jika Terpilih, Sandi Janji Hapus Pajak Perbukuan"
Post a Comment