MANADO, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan tiga kawasan ekonomi khusus (KEK) di Timur Indonesia yaitu KEK Bitung (Sulawesi Utara), KEK Morotai (Kalimantan Utara), dan KEK Maloy Batuta Trans Kalimantan (Kalimantan Timur). Ketiganya diharapkan bisa menarik investasi Rp110 triliun dan menyerap 120.000 tenaga kerja.
"Kita berharap dengan adanya KEK, industri pengolahan, dan industri lainnya bisa berkembang di dalam negeri," kata Jokowi di Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara, Senin (1/4/2019).
Dia meminta industri bisa segera dibangun di ketiga KEK tersebut, sehingga ekspor Indonesia yang selama ini didominasi bahan mentah dapat digantikan dengan barang dengan nilai tambah yang tinggi. Selain itu, kehadiran industri juga bisa membuka lapangan pekerjaan yang banyak.
Jokowi mengaku mendapatkan informasi dari Gubernur Sulut bahwa banyak investor yang mengantre untuk membangun pabrik di KEK Bitung dan Morotai. "Dan di Maloy Batuta juga sama," kata dia.
Mantan gubernur DKI Jakarta itu juga meminta infrastruktur penunjang KEK segera dituntaskan, termasuk tol Bitung-Manado. Dia menyebut, progres pembangunan jalan tol itu sudah mencapai 80 persen.
"Insyallah nanti September (selesai), maksimal Oktober operasional, sudah kita resmikan," ucap dia.
Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Darmin Nasution mengatakan, untuk KEK Bitung, industri yang akan dikembangkan fokus pada pengolahan kelapa, perikanan, industri farmasi, dan logistik. KEK yang dibangun di lahan seluas 534 hektare itu ditargetkan bisa menyumbang output ekonomi Rp92,1 triliun pada 2025.
Sejumlah investor, kata Darmin, telah berkomitmen untuk menanamkan modalnya di KEK Bitung senilai Rp3,8 triliun. Salah satunya PT Futai Indonesia yang mengolah kertas daur ulang dengan komitmen investasi Rp2,8 triliun.
Untuk KEK Morotai, dia menyebut akan fokus pada industri pengolahan perikanan, pariwisata, dan logistik. Komitmen investasi di KEK tersebut mencapai Rp455 miliar. PT Jababeka Morotai menjadi salah satu investor yang siap membangun loft studio senilai Rp150 miliar dan street mall Rp80 miliar.
Dalam waktu dekat juga akan masuk pelaku usaha baru, yakni EBD Paragon untuk membangun hotel atau resort dengan nilai investasi 15 juta dolar AS (Rp225 miliar)," ujar Darmin.
Untuk KEK MBTK, area ini akan fokus ada sektor pengolahan CPO, energi, dan lostik. Sejumlah investor telah menyampaikan komitmen investasi Rp995 miliar yaitu PT Kilang Kaltim Continental senilai Rp945 miliar dan PT Anugerah Energitama Rp50 miliar.
Editor : Rahmat Fiansyah
https://ift.tt/2UnV7oO
April 01, 2019 at 06:32PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jokowi Resmikan 3 KEK, Ditargetkan Serap 120.000 Tenaga Kerja"
Post a Comment