Kapendam Jaya: Surat Seleksi Pengawal Moeldoko Tidak Benar

JAKARTA, iNews.id – Kapendam Jaya Kolonel (Inf) Kristomei Sianturi memastikan surat undangan seleksi pengawal Jenderal TNI (Purn) Moeldoko yang beredar luas, akhir-akhir ini, adalah tidaklah benar. Dia mengatakan, salah satu bukti ketidakbenaran tersebut yaitu tidak adanya tanda tangan untuk menunjukkan bahwa surat itu benar-benar resmi.

Diketahui, dalam surat itu disebutkan atas nama Asisten Operasi Kasdam Jaya, Kolonel (Inf) Moch Zamroni. “Surat itu tidak benar, tidak ada tanda tangannya secara sah,” kata Kristomei, saat dikonfirmasi, Kamis (16/5/2019).

Dalam surat itu disebutkan, ada perintah lisan Pangdam Jaya pada 14 Mei 2019 tentang undangan untuk mengikuti seleksi pengawal Jenderal TNI (Purn) Moeldoko. Atas dasar perintah itu, Brigif Mekanis 1 PIK/JS diminta mengerahkan tiga bintara dan tiga tamtama dari Yonif Mekanis 201/JY untuk mengikuti seleksi tersebut.

Dalam surat itu juga tertera penjelasan bahwa pelaksanaan seleksi dilakukan pada Selasa (14/5/2019) pukul 09.00 WIB di Ruang Pabandya Ops Lantai II Ruang 205 Makodam Jaya. Para peserta seleksi juga diminta menggunakan PDL (pakaian dinas lapangan) TNI dengan membawa senjata organik.

Editor : Ahmad Islamy Jamil

Let's block ads! (Why?)