NEW YORK, iNews.id – Bursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street turun tajam pada Jumat (22/3/2019) waktu setempat karena data ekonomi yang suram dari negara-negara Eropa memunculkan kekhawatiran perlambatan ekonomi global.
Mengutip Xinhua, Sabtu (23/3/2019), indeks Dow Jones Industrial Average anjlok 460,19 poin, atau 1,77 persen, ke 25.502,32. Indeks S&P 500 turun 54,17 poin, atau 1,90 persen, menjadi 2.800,71. Indeks Komposit Nasdaq turun 196,29 poin, atau 2,50 persen, menjadi 7.642,67.
10 dari 11 sektor S&P 500 utama ditutup lebih rendah, dengan material dan keuangan masing-masing turun 2,99 persen dan 2,77 persen. Utilitas naik sekitar 0,7 persen, satu-satunya sektor yang mempimpin penguatan.
Saham Nike turun lebih dari 6,6 persen pada penutupan, berkinerja paling buruk di komponen Dow. Perusahaan pakaian olahraga AS ini melaporkan hasil kuartalan Kamis malam, dengan pertumbuhan penjualannya di Amerika Utara yang tidak sesuai perkiraan.
Saham Boeing turun 2,8 persen setelah laporan mengatakan bahwa maskapai penerbangan Indonesia Garuda membatalkan pesanannya untuk 49 pesawat Boeing 737 Max.
Ekonomi zona euro kehilangan momentum lagi pada Maret, hanya berkembang secara moderat karena produsen melaporkan penurunan tertajam mereka selama enam tahun, kata penyedia informasi global IHS Markit pada Jumat.
Menurut laporan IHS Markit, di Jerman, aktivitas bisnis tumbuh pada tingkat paling lambat sejak Juni 2013 dengan pesanan baru menurun untuk bulan ketiga berturut-turut. Di Prancis, aktivitas bisnis turun untuk ketiga kalinya dalam empat bulan.
Awal pekan ini, Federal Reserve AS juga menurunkan perkiraan pertumbuhan ekonominya untuk 2019.
Editor : Ranto Rajagukguk
https://ift.tt/2TUHP3I
March 23, 2019 at 05:26PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Wall Street Berakhir Turun Tertekan Kekhawatiran Perlambatan Ekonomi"
Post a Comment