Putin Sebut Rusia Gagalkan Misi Ratusan Intelijen Asing di Negaranya

MOSKOW, iNews.id - Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut, agen-agen khusus berhasil menggagalkan misi ratusan mata-mata dan informan asing yang beraksi di negaranya sepanjang 2018.

Saat menyampaikan pidato di pertemuan tahunan pejabat Dinas Keamanan Federal (FSB), Putin menyebut aktivitas agen-agen asing semakin meningkat di Rusia.

"Berkat kesuksesan operasi khusus, aktivitas 129 mata-mata dan 465 informan berhasil digagalkan (pada 2018)," kata Putin, dikutip dari AFP, Rabu (6/3/2019).

"Badan-badan intelijen asing berusaha meningkatkan aktivitas mereka di Rusia, mencari akses dengan cara apa pun untuk mendapatkan informasi politik, ekonomi, ilmu pengetahuan, dan teknologi," tutur pria yang pernah memimpin FSB itu.

Dia menegaskan, kondisi ini menjadi tantangan baru bagi FSB. Para agen FSB, lanjut dia, harus meningkatkan kewaspadaan, termasuk seputar informasi sistem persenjataan Rusia agar tak bocor.

Seperti diketahui intelijen Rusia menjadi perhatian terkait beberapa isu, di antaranya tuduhan ikut campur dalam pemilihan presiden Amerika Sertikat pada 2016 dan penyerangan terhadap mantan agen ganda Sergei Skripal di Salisbury, Inggris, menggunakan senjata kimia Novichok.

Editor : Anton Suhartono

Let's block ads! (Why?)