Kemendagri: Rencana Apel Pemerintahan Desa Bukan Inisiatif Pemerintah

JAKARTA, iNews.id – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) angkat bicara terkait kabar Apel Pemerintah Desa se-Indonesia pada 30 Maret 2019 mendatang. Kemendagri memastikan acara tersebut bukan inisiatif dari Pemerintah pusat.

"Apel Pemerintah Desa Se-Indonesia yang akan diselenggarakan 30 Maret mendatang di GBK sekaligus pemberian Gelar Bapak Pembangunan Kepada Bapak Presiden Jokowi bukan merupakan inisiatif Pemerintah, namun murni inisiatif Badan Koordinasi Nasional Pembangunan Pemerintahan Pemberdayaan dan Pemasyarakatan Desa," tutur Sekretaris Jenderal Kemendagri Hadi Prabowo.

Kemendagri-KPU-Bawaslu Bentuk Tim Teknis Gabungan Bahas WNA Masuk DPT

1.680 WNA Miliki E-KTP, Kemendagri Sebut Sudah Sesuai Ketentuan

Hal itu disampaikan dalam keterangan persnya bersama Deputi I Poldagri Kemenko Polhukam Wawan Kustiawan dan Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri Nata Irawan, di Jakarta, Selasa (19/3/2019).

Kemendagri, menurut dia, mengapresiasi langkah yang diambil Badan Koordinasi Nasional Pembangunan Pemerintahan Pemberdayaan dan Permasyarakatan Desa.

"Kami apresiasi terhadap inisiatif acara tersebut, acara itu positif. Namun juga perlu dilihat kembali, terutama penganggaran dan keamanan selama acara berlangsung," tutur Hadi.

Dia mengatakan, Kemendagri perlu memberikan klarifikasi terkait munculnya isu yang mengaitkan Pemerintah sengaja menyelenggarakan acara tersebut menjelang penyelenggaraan Pemilu. "Pemerintah tidak pernah ikut campur terhadap acara tersebut, waktu yang diambil menjelang Pemilu juga bukan inisiatif Pemerintah," ujar Hadi.

Kemendagri dan Kemenko Polhukam, Dia menjelaskan, akan menyampaikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait dengan rencana acara tersebut. "Jadi sampai saat ini acara tersebut belum diagendakan Bapak Presiden. Nantinya akan kami koordinasikan kembali dengan Bapak Presiden," kata Hadi.

Editor : Djibril Muhammad

Let's block ads! (Why?)