Search

Ribuan Rakyat Palestina Peringati Pengusiran Massal oleh Israel 71 Tahun Lalu

RAMALLAH, iNews.id - Rakyat Palestina memperingati 71 tahun pengusiran massal, Rabu (15/5), sehubungan dengan pembentukan negara Israel tahun 1948. Peringatan itu dilakukan dengan mengadakan aksi-aksi protes di seluruh Tepi Barat dan Jalur Gaza.

Ribuan orang berjalan menuju perbatasan Gaza dengan Israel dan kelompok Hamas yang menguasai Jalur Gaza mengumumkan aksi mogok massa. Mereka menutup sekolah dan kantor-kantor pemerintah agar banyak orang bisa ikut berdemonstrasi.

Hamas melancarkan protes setiap hari Jumat selama satu tahun terakhir di sepanjang pagar yang memisahkan Israel dan Gaza, untuk menuntut diakhirinya blokade yang dilakukan oleh Israel dan Mesir.

Lebih dari 60 warga Palestina tewas dalam demonstrasi tahun lalu. Aksi demo mingguan itu dipicu dibukanya kedutaan besar Amerika Serikat (AS) yang baru di Kota Yerusalem yang dipersengketakan.

Demonstrasi tahun ini terjadi dua pekan setelah dicapainya gencatan senjata untuk menghentikan bentrokan sengit selama dua hari. Utusan pemerintah Qatar yang ikut membantu pelaksanaan gencatan senjata mendesak Hamas melakukan demonstrasi yang tenang.

Demonstrasi itu diadakan untuk memperingati "Nakba" atau "hari malapetaka", di mana ratusan ribu warga Palestina dipaksa meninggalkan kampung halaman mereka dalam perang menyusul pendirian negara Israel.

Jumlah pengungsi Palestina kini mencapai lima juta orang yang tersebar di seluruh kawasan Timur Tengah.

Nasib pengungsi itu merupakan salah satu isu utama dalam sengketa antara Palestina dan Israel. Israel menolak kembalinya para pengungsi ke kampung halaman mereka secara massal, karena dianggap akan mengancam citra bangsa Yahudi.

Di Kota Ramallah, Tepi Barat, ratusan orang berpawai dari makam pemimpin Palestina Yasser Arafat dan mengadakan demonstrasi di tengah kota untuk menuntut hak supaya bisa kembali ke kampung halaman mereka di kawasan yang kini menjadi negara Israel.

"Kami nantinya akan kembali, tidak jadi masalah berapa lama waktu dibutuhkan untuk itu," bunyi salah satu poster yang dibawa demonstran, seperti dilaporkan Associated Press, Kamis (16/5/2019).

Suara sirene terdengar di seluruh kawasan Tepi Barat pada tengah hari sebagai pernyataan kesedihan warga Palestina yang terusir.

Editor : Nathania Riris Michico

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2WNv0Wb
May 16, 2019 at 04:25PM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Ribuan Rakyat Palestina Peringati Pengusiran Massal oleh Israel 71 Tahun Lalu"

Post a Comment

Powered by Blogger.