Neraca Dagang Tekor Besar, IHSG Diprediksi Kembali Melemah

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi kembali melemah. Sentimen negatif masih akan menekan indeks seperti buruknya data neraca perdagangan April dan kekhawatiran akibat perang dagang antara AS dan China.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengatakan, IHSG diprediksi melemah karena candlestick IHSG membentuk long black body mengindikasikan pelemahan masih akan berlanjut.

"Data neraca perdagangan yang kurang baik menurunkan optimisme investor. Sementara dari sektor global sentimen perang dagang diperkirakan masih akan mempengaruhi tekanan jual," kata dia, Kamis (16/5/2019).

Adapun support pertama maupun kedua memiliki range pada 5.937 hingga 5.895. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range 6.064 hingga 6.149.

IHSG pada perdagangan sebelumnya ditutup melemah 1,49 persen di level 5.980. Pelemahan didorong oleh sektor basic ndustri yang turun 2,46 persen dan infrastruktur yang turun 2,80 persen.

Menurutnya, pelemahan tersebut karena pergerakan IHSG masih dipengaruhi oleh faktor global. Namun, dari dalam negeri data neraca perdagangan bulan april tercatat defisit 2,5 miliar dolar AS jauh di bawah ekspektasi investor juga menurunkan optimisme pasar.

Editor : Rahmat Fiansyah

TAG :

Let's block ads! (Why?)