Lionel Messi Tunggu Penobatan Sepatu Emas Eropa Keenam

BARCELONA, iNews.id – Kapten Barcelona Lionel Messi kini menanti untuk meraih sepatu emas Eropa keenam sepanjang kariernya. Pemain berjuluk La Pulga itu hampir dipastikan jadi yang tersubur di Benua Biru musim ini.

Total, Messi menggelontorkan 36 gol dari 34 pertandingan La Liga. Torehan tersebut tiga kali lebih banyak dari pesaing terdekatnya, yakni winger Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe.

Sebelumnya, Mbappe memiliki kans untuk melampaui Messi. Sayang, pemain 20 tahun itu hanya mampu mencetak satu gol saat Les Parisens tumbang 1-3 dari Stade de Raims pada pekan terakhir Ligue 1 di Stade Auguste Delaune II, Sabtu (25/5/2019) dini hari WIB.

Pemain tersubur ketiga sejauh ini adalah bomber Sampdoria Fabio Quagliarella yang sudah mencetak 26 gol di Serie A. Namun secara logika, mesin gol 36 tahun itu tidak akan mungkin melampaui Messi, meski masih memiliki satu pertandingan tersisa melawan Juventus di Stadion Luigi Ferraris, Minggu (26/5/2019) malam WIB.

Bagi Messi, titel sepatu emas Eropa merupakan keenam kalinya didapat setelah sempat meraihnya pada 2010, 2012, 2013, 2017 dan 2018. Kapten tim nasional Argentina itu juga menjadi pemain tertua kedua yang memenangkan penghargaan tersebut dengan usia 31 tahun, 11 bulan, dan 25 hari. Hugo Sanchez sebulan dan sehari lebih tua darinya ketika menang edisi 1990.

Tapi, Messi tidak terlalu senang dengan penghargaan yang diraihnya kali ini. Dia masih kecewa Barca gagal juara Liga Champions usai disingkirkan Liverpool dengan agregat 3-4 di semifinal.

“Saya tidak memikirkan sepatu emas. Saya tidak memikirkan penghargaan ini di kepala. Kami masih sakit hati setelah kekalahan Liverpool, terutama saya. Jadi, saya tidak memikirkan penghargaan individu,” kata Messi dikutip Marca.

Fokus pemain terbaik dunia lima kali itu saat ini hanya membawa Barca juara Copa del Rey, namun harus terlebih dulu mengalahkan Valencia pada final di Estadio Benito Villamarin, Minggu (26/5/2019) dini hari WIB.

Editor : Haryo Jati Waseso

Let's block ads! (Why?)