Renggut 43 Nyawa, Presiden Rouhani Tinjau Zona Banjir di Iran

TEHERAN, iNews.id - Untuk pertama kalinya, Presiden Iran Hassan Rouhani meninjau kawasan banjir setelah hujan lebat selama sembilan hari menggenangi sebagian besar Iran dan menewaskan 43 orang.

Dilaporkan Associated Press, Kamis (28/3/2019), pihak berwenang kewalahan mengatasi banjir setelah hujan sangat deras, setara separuh tingkat rata-rata tahunan, tercurah dalam 24 jam. Menurut pejabat, bencana terjadi akibat perubahan iklim.

Hujan lebat yang melanda Iran terjadi di tengah libur Tahun Baru Persia, dengan banyak pekerja memgambil cuti dan jutaan orang sedang dalam perjalanan berlibur.

Rouhani dilaporkan terbang ke Provinsi Golestan di Iran timur laut, salah satu daerah di mana banjir pertama kali melanda pada 19 Maret dan menewaskan sedikitnya 10 orang.

Dia meninjau lokasi banjir dan menemui para warga yang mengungsi. Namun, kunjungan Rouhani ini menuai kritikan dari warga.

Berbicara pada pertemuan di Golestan yang disiarkan langsung televisi pemerintah, Rouhani menanggapi kritik bahwa dia lambat mengunjungi zona yang dilanda bencana itu.

Banjir itu menyebar cepat dari utara ke barat dan selatan negara itu pada 25 Maret, sebelum melanda bagian tengah Iran ketika cuaca bergerak ke timur.

Editor : Nathania Riris Michico

Let's block ads! (Why?)