Chelsea Dikalahkan MU, Maurizio Sarri Cuek Dengarkan Hinaan Suporter

LONDON, iNews.id - Pelatih Chelsea Maurizio Sarri memilih untuk tidak menghiraukan pendukung The Blues yang mencemooh namanya ketika timnya tersingkir dari Piala FA setelah kalah 0-2 dari Manchester United (MU) pada putaran kelima di Stamford Bridge, Selasa (19/2/2019) dini hari WIB.

Pada laga tersebut, dua gol tim tamu hadir lewat tandukan Ander Herrera pada menit ke-31 dan Paul Pogba jelang paruh pertama usai. Tak heran jika usai laga pendukung Chelsea mencaci-maki permainan Sarri-Ball yang dikembangkan Sarri. Sebab dalam pandangan fans, percuma saja menguasai pertandingan, namun tidak bisa menciptakan peluang.

Lewat nyanyian bernada merdu di tribun Stamford Bridge, suporter meminta manajemen segera memecat pelatih asal Italia tersebut dan kemudian menunjuk Frank Lampard sebagai pelatih. Saat ini, Lampard yang berstatus sebagai pelatih Chelsea tercatat sebagai pelatih salah satu kontestan tim Divisi Championship, Derby County. Tetapi, Sarri memilih untuk tidak mendengarkan permintaan pendukung.

“Saya lebih khawatir dengan hasilnya, bukan pendukung. Tentunya saya bisa memahami situasinya karena hasilnya tidak bagus dan kami tersingkir dari Piala FA. Tetapi, sekarang saya lebih mengkhawatirkan hasilnya,” kata Sarri di laman resmi Chelsea.

Pelatih berusia 60 tahun itu sadar posisinya berada di ujung tanding dengan rentetan hasil negatif yang didapatkan Chelsea. Keadaan itu membuatnya semakin kesulitan untuk memberi motivasi kepada pemainnya.

“Tidak mudah untuk menciptakan perasaan positif. Situasi akan lebih mudah jika kami memenangkan tiga atau empat pertandingan secara beruntun,” ujarnya.

Mantan pelatih Napoli itu pun cukup terkejut dengan cemoohan yang diterimanya itu. Pasalnya, dia mengaku tak pernah mendapat caci maki serupa ketika masih melatih di Italia sejak 1990 silam. Namun, dia yakin pemain masih mendukung gaya kepemimpinannya.

“Saya baru pertama kali mendapatkan cacian dari suporter. Meski begitu, rasanya para pemain tetap memercayai saya. Penting bagi saya untuk membangun hubungan yang baik dengan para pemain,” tutur Sarri.