
JAKARTA, iNews.id - Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur menyatakan politikus Partai Demokrat Andi Arief termasuk pasien suka rela atau umum. Selama ini tidak ada permintaan resmi dari Bareskrim Polri untuk meminta pemeriksaan terhadap Andi Arief.
RSKO juga tidak bertanggung jawab atas beredarnya di media sosial (medsos) hasil pemeriksaan urine Andi Arief. Dalam hasil pemeriksaan yang beredar itu dinyatakan Andi Arief negatif menggunakan narkoba.
"Bahwa dapat kami sampaikan telah datang pada Jumat, 8 Maret 2019 pukul 14.50 WIB telah datang pasien berinisial AA didampingi seorang pengacaranya dan penyidik dari Bareskrim. Saudara AA ini datang sebagai pasien sukarela bukan pasien terkait kasus hukum," ujar Direktur Utama RSKO Dr Azhar Jaya dalam konferensi persnya di RSKO Cibubur, Jakarta Timur, Senin (11/3/2019).
Dia menuturkan, hasil pemeriksaan urine negatif yang disebarkan Andi Arief di medsos tidak dapat dikonfirmasi kebenarannya. Hasil tes urine maupun rekam medik pasien yang beredar itu bersifat rahasia dan tanggung jawab pasien.
BACA JUGA:
Ditangkap Kasus Narkoba, Andi Arief Tolak Jalani Tes Urine
Andi Arief Sudah Jalani Tes Urine, Positif Konsumsi Sabu
"Jadi saudara AA meng-appload di mdeia sosialnya hasil pemeriksaan kami itu menjadi tanggung jawab pasien itu sendiri," ucapnya.
Menurutnya, tes urine bisa diketahui hasilnya secara maksimal jika dilakukan dua hari setelah pasien menggunakan narkoba."Jadi kalau sudah lewat dari satu atau dua hari dari pemakaian, maka kemungkinan hasilnya tidak terdeteksi," katanya.
Editor : Kurnia Illahi
https://ift.tt/2UsT7Iw
March 11, 2019 at 08:21PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Tes Narkoba Andi Arief, RSKO Sebut Tak Ada Permintaan Resmi Bareskrim"
Post a Comment