Soal Tarif MRT, Anies Masih Menunggu Keputusan DPRD DKI

JAKARTA, iNews.id – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, saat ini masih menunggu keputusan DPRD terkait penetapan tarif Moda Raya Terpadu (MRT) Ratangga. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mengusulkan tarif untuk angkutan massal itu sebesar Rp8.500 per penumpang.

“Tarif MRT nanti tunggu final dari dewan,” kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (12/3/2019).

Dia juga menanggapi dengan baik terkait uji coba MRT yang dimulai kemarin, dan sudah melakukan rapat khusus soal operasional moda transportasi itu. “Semua finalisasi proses perizinan sudah dalam fase final, kemudian proses pengangkutan juga berjalan dengan lancar,” ujar dia.

Dia menjelaskan, MRT nanti bakal beroperasi mulai pukul 05.30 sampai 22.00 WIB setiap hari. Sementara, selama masa uji publik hingga 24 Maret nanti, sarana transportasi itu sudah berfungsi untuk umum dan mulai dibuka pada pukul 08.00 WIB. “Saya akan mulai menggunakan MRT untuk berangkat dan pulang kerja,” tutur Anies.

MRT Jakarta mengangkut 4.000 warga di hari perdana uji coba publik kemarin yang berlangsung mulai pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB.

Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar mengatakan, antusiasme masyarakat cukup tinggi untuk mencoba MRT Jakarta yang merupakan transportasi publik berbasis rel dan biasanya hanya dinikmati di kota negara maju. Kini moda tersebut bisa dinikmati warga Jakarta dan sekitarnya.

“Antusiasmenya tinggi sekali. Pendaftaran uji coba publik masih dibuka sehingga jumlah penumpang masih mengalir terus. Untuk hari perdana ini, kami akan mengangkut penumpang sebanyak 4.000 orang,” ungkap William.