Search

AS Kirim Astronot Perempuan ke Bulan Dalam 5 Tahun, Ditargetkan 2024

WASHINGTON, iNews.id - Pemerintahan Donald Trump mengumumkan akan mempercepat rencana mengirim astronot Amerika Serikat (AS) ke Bulan, yang tadinya ditargetkan pada 2028 menjadi 2024.

Hal itu ditegaskan Wakil Presiden Mike Pence yang menyebut pengiriman astronot AS ke Bulan akan dilakukan dalam waktu lima tahun ke depan.

"Ini merupakan kebijakan yang dinyatakan pemerintah dan Amerika Serikat untuk mengembalikan astronot Amerika ke Bulan, dalam lima tahun ke depan," janji Pence, dalam pidatonya di Huntsville, Alabama, "Kota Roket" tempat peluncur roket dibangun sejak 1960-an.

"Biar saya jelaskan, perempuan pertama dan pria berikutnya di Bulan akan menjadi astronot Amerika yang dikirim oleh roket Amerika dari tanah Amerika," katanya, seperti dilaporkan AFP, Rabu (27/3/2019).

Dia menggemakan deklarasi yang sebelumnya dinyatakan oleh Kepala NASA Jim Bridenstine, bahwa ada kemungkinan seorang perempuan menjadi manusia berikutnya yang menginjakkan kaki di Bulan.

Misi ke Bulan pertama sejak misi Apollo terakhir pada 1972 dijadwalkan dilakukan pada 2028. Namun, program ini mengalami penundaan.

Dalam beberapa bulan menjabat, Presiden Trump menegaskan keinginannya untuk menghidupkan kembali badan antariksa AS, yang terakhir melakukan misi pada akhir 2011.

Pada 2017, Trump menyatakan akan mendorong misi ke Bulan sebagai langkah pertama sebelum beralih ke era eksplorasi manusia di Mars.

NASA kemudian mengadopsi jadwal peluncuran misi berawak ke Bulan pada 2028.

"Ini belum cukup baik. Kita lebih baik dari itu. Butuh waktu delapan tahun untuk sampai ke bulan. Pertama kali, 50 tahun yang lalu, ketika kita belum pernah melakukannya sebelumnya," kata Pence, yang mengepalai Dewan Antariksa Nasional Gedung Putih.

"Seharusnya tidak butuh 11 tahun untuk membawa kita kembali ke sana."

Dia mengatakan saat ini AS, di bawah pemerintahan Trump, terlibat dalam "perlombaan luar angkasa" melawan China, sama seperti yang dialami negara itu pada 1960-an di bawah pimpinan Presiden John F Kennedy melawan Uni Soviet.

Pence mengancam akan menggunakan sistem peluncuran komersial jika NASA tidak siap pada waktunya.

"Jika roket komersial adalah satu-satunya cara untuk membawa astronot Amerika ke bulan dalam lima tahun ke depan, maka roket komersial akan digunakan," kata Pence.

"Urgensi harus menjadi semboyan kita. Kegagalan mencapai tujuan untuk mengembalikan astronot Amerika ke Bulan dalam lima tahun ke depan bukanlah sebuah pilihan."

Dia tidak menyebut SpaceX atau perusahaan lain, namun maknanya cukup jelas, lantaran SpaceX saat ini memiliki roket yang mampu meluncurkan beban berat ke luar angkasa.

Editor : Nathania Riris Michico

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2THv0F2
March 27, 2019 at 04:22PM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "AS Kirim Astronot Perempuan ke Bulan Dalam 5 Tahun, Ditargetkan 2024"

Post a Comment

Powered by Blogger.