
JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah selama lima hari berturut-turut. Sempat menghijau, indeks ditutup turun 7,21 poin atau 0,11 persen ke 6.419,12.
Mengutip data RTI, Rabu (13/2/2019), dari 543 saham yang diperdagangkan, 218 menguat, 208 melemah, dan 117 stagnan. Frekuensi perdagangan tercatat 484.557 kali dengan 15,47 miliar lembar saham diperjualbelikan dan nilai transaksi mencapai Rp9,56 triliun.
Dari sembilan sektor penggerak IHSG, enam sektor menguat dan tiga sektor melemah. Sektor keuangan menekan laju indeks setelah turun 0,87 persen sementara sektor industri dasar menahan IHSG turun lebih dalam setelah menguat 1,49 persen.
Sejumlah saham yang masuk dalam daftar top losers antara lain:
- PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) turun Rp200 (0,7 persen) ke Rp27.100
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) turun Rp250 (2,8 persen) ke Rp250 (2,8 persen) ke Rp8.650
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) turun Rp175 (2,4 persen) ke Rp7.250
- PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) turun Rp50 (1,1 persen) ke Rp4.570
- PT Bukit Asam Tbk (PTBA) turun Rp70 (1,7 persen) ke Rp4.120
Sementara sejumlah saham yang masuk dalam top gainers antara lain:
- PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp1.800 (2,2 persen) ke Rp82.575
- PT United Tractors Tbk (UNTR) naik Rp425 (1,7 persen) ke Rp25.250
- PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) naik Rp375 (3,05 persen) ke Rp12.675
- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) naik Rp100 (1,9 persen) ke Rp5.450
- PT Vale Indoensia Tbk (INCO) naik Rp80 (2,23 persen) ke Rp3.660
Investor asing mencatat jual bersih (net sell) di pasar reguler sebesar Rp970,85 miliar. Sementara di seluruh pasar, termasuk pasar tunai dan negosiasi, asing mencatat net sell Rp1,38 triliun.
Pelemahan IHSG kembali melawan arus bursa Asia yang menghijau. Indeks Nikkei 225 Jepang ditutup naik 1,34 persen, Indeks Shanghai Komposit China menguat 1,84 persen sementara Hang Seng Hong Kong melaju positif 1,16 persen.
Editor : Rahmat Fiansyah
http://bit.ly/2tkEo6L
February 13, 2019 at 11:50PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Asing Keluar Rp1,38 Triliun, IHSG Melemah 5 Hari Berturut-Turut"
Post a Comment