
JAKARTA, iNews.id - Kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat di pasar spot. Pada perdagangan Rabu (20/2/2019) pagi, rupiah bergerak ke bawah Rp14.100 per dolar AS.
Data Bloomberg pada pukul 10:20 WIB menunjukkan, rupiah berada di Rp14.059 per dolar AS, menguat 43 poin atau 0,31 persen dibandingkan posisi pada penutupan sebelumnya di Rp14.103 per dolar AS.
Rupiah langsung dibuka menguat di Rp14.064 dan terus menekan dolar AS. Rupiah tercatat terapresiasi 2,3 persen terhadap greenback sejak awal tahun.
Data Reuters pukul 10:24 WIB juga menunjukkan, rupiah naik ke Rp14.055 per dolar AS. Mata uang Garuda sejauh ini bergerak dalam rentang Rp14.045-14.097 per dolar AS.
Berdasarkan kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia Rabu 20 Februari 2019, rupiah terapresiasi 64 poin menjadi Rp14.106 per dolar AS dari posisi sebelumnya di Rp14.119 per dolar AS
Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan, kurs rupiah hari ini berpotensi menguat seiring turunnya imbal hasil (yield) obligasi AS. Hal ini membuat dolar AS tertekan sejak kemarin.
Penurunan imbal hasil obligasi ini, kata Tjendra karena pasar berekspektasi isi notulen rapat bank sentral AS, The Fed, akan menekankan bahwa The Fed tidak akan terburu-buru menaikkan suku bunga acuannya.
"Ini bisa mendorong penguatan rupiah terhadap dolar AS hari ini. Range rupiah di Rp14.000-14.120," ujarnya kepada iNews.id.
Selain itu, menurutnya, rupiah juga berpotensi menguat dengan adanya optimisme hasil positif negosiasi dagang AS dan China yang mendorong investor masuk ke pasar berisiko.
Editor : Rahmat Fiansyah
https://ift.tt/2TWFGAj
February 20, 2019 at 05:28PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kurs Rupiah Sesi Pagi Menguat ke Rp14.050 per Dolar AS"
Post a Comment