
MERAK, iNews.id - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau terminal eksekutif Merak-Bakauheni secara bersama. Peninjauan itu untuk memastikan kesiapan arus mudik lebaran.
Keduanya berangkat dari Jakarta dengan menggunakan helikopter. Tiba di Merak, mereka langsung masuk ke dalam ruang rapat di terminal. Hadir Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi dan Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi.
Menhub mengatakan, sejumlah langkah akan diambil untuk mengantisipasi mudik Lebaran. Salah satunya menggunakan kapal roro lebih besar dan cepat, sehingga antrean dan kemacetan panjang bisa dikurangi.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga melarang truk mengangkut kebutuhan pokok melalui Pelabuhan Merak dan Bakauheni. Truk ini akan diarahkan berlabuh langsung di Pelabuhan Tanjung Priok.
"Kita juga minta di kapal penyeberangan agar disediakan jaket keselamatan yang cukup," ujar Menhub, Sabtu (11/5/2019).
Keberadaan Pelabuhan Merak sangat penting dan strategis sebagai jalur mudik dan balik, karena menghubungkan Pulau Jawa dan Sumatra. Pemudik bisa menggunakan kapal roro untuk berpindah antar pulau.
Terminal eksekutif Merak baru saja dioperasikan untuk arus mudik tahun ini. Diharapkan, peningkatan kapasitas terminal bisa mengantisipasi lonjakan penumpang dan kendaraan.
Tarif layanan kapal yang diberangkatkan dari terminal eksekutif sebesar Rp50.000 untuk orang dewasa dan Rp34.000 untuk anak-anak.
Editor : Rahmat Fiansyah
http://bit.ly/2WDOSuK
May 11, 2019 at 06:20PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Duet Menhub dan Menteri Basuki Tinjau Terminal Eksekutif Merak-Bakauheni"
Post a Comment