Wall Street Berakhir Variatif di Tengah Penurunan Saham FedEx dan Boeing

NEW YORK, iNews.id - Bursa saham Amerika Serikat (AS) di Wall Street ditutup bervariasi pada Rabu (18/12/2019) waktu setempat. Pasalnya, investor mencermati berita penting tentang sejumlah emiten.

Mengutip Xinhua, Kamis (19/12/2019), Dow Jones Industrial Average turun 27,88 poin, atau 0,10 persen, menjadi 28.239,28. S&P 500 turun 1,38 poin, atau 0,04 persen, menjadi 3.191,14. Indeks Komposit Nasdaq naik 4,38 poin, atau 0,05 persen, menjadi 8.827,73.

Saham FedEx anjlok lebih dari 10 persen setelah raksasa layanan pengiriman ini melaporkan laba kuartalan yang lebih lemah dari perkiraan.

Perusahaan melaporkan laba per saham yang disesuaikan sebesar 2,51 dolar AS dan pendapatan 17,3 miliar dolar AS. Keduanya lebih rendah dari perkiraan Wall Street.

Raksasa produsen pesawat AS Boeing Company mengumumkan awal pekan ini akan menghentikan sementara produksi 737 jet Max yang dimulai Januari. Hal ini setelah regulator AS mengesampingkan izin untuk pesawat yang bermasalah untuk penerbangan sampai tahun depan.

Boeing mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa keputusan tersebut didorong oleh sejumlah faktor, termasuk perpanjangan proses sertifikasi regulator AS ke tahun 2020, serta ketidakpastian tentang waktu dan kondisi pengembalian layanan.

Bank of America Global Research mengatakan dalam sebuah laporan pada Rabu memperkirakan penghentian itu dapat menghambat 0,5 persen pada pertumbuhan (Produk Domestik Bruto) PDB kuartal pertama AS.

Editor : Ranto Rajagukguk

Let's block ads! (Why?)