Bupati Bogor, Ade Yasin, menilai, dana Bantuan Provinsi (Banprov) DKI Jakarta untuk penanggulangan banjir salah sasaran karena mengalokasikan lebih banyak untuk Kota Bogor, yakni senilai Rp36 miliar. Padahal, hulu Sungai Ciliwung ada di Kabupaten Bogor.
"Kabupaten Bogor dapat sedikit, sekitar Rp5 miliar. Padahal, hulunya (Sungai Ciliwung) ada di Cisarua, Kabupaten Bogor," ungkapnya belum lama ini.
Baca Juga: Banjir Rendam 23 Kecamatan di Jakarta, Wilayah Ini Paling Parah Pak Anies!
Menurut Ade, anggaran dari APBD DKI Jakarta 2020 itu hanya cukup untuk membangun jaring-jaring apung di sejumlah aliran sungai. Jaring itu berguna untuk menyaring sampah.
"Kemungkinan untuk masang jaring-jaring apung untuk menahan sampah di beberapa aliran sungai yang ke Jakarta," kata politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu.
Meski begitu, Ade mengaku akan mengajukan nominal yang lebih besar lagi untuk mendapatkan bantuan Provinsi DKI di tahun-tahun selanjutnya. Sementara itu, Wali Kota Bogor Bima Arya menyebutkan bahwa anggaran yang diterima Pemerintah Kota Bogor dari DKI Jakarta sekitar Rp36 miliar.
"Pak Anies (Baswedan) memberikan bantuan ke kota kabupaten, kalau Kota Bogor tahun ini dapat Rp36 miliar," kata Bima.
Partner Sindikasi Konten: Republika
"Bantuan" - Google Berita
February 19, 2020 at 07:58AM
https://ift.tt/37C9Yi0
Waduh, Dana Bantuan Provinsi DKI Jakarta untuk Banjir Salah Sasaran! - WartaEkonomi.co.id
"Bantuan" - Google Berita
https://ift.tt/36siyzP
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Waduh, Dana Bantuan Provinsi DKI Jakarta untuk Banjir Salah Sasaran! - WartaEkonomi.co.id"
Post a Comment