SUKAJAYA-RADAR BOGOR, Warga terdampak bencana alam di wilayah Kabupaten Bogor, khususnya di Sukajaya, nampaknya harus gigit jari menunggu sejumlah dana bantuan dari pemerintah pusat, berupa dana tunggu dan dana jaminan hidup (jadup).
Pasalnya, belum validnya pendataan yang ada di Kabupaten Bogor, membuat kedua dana bantuan tersebut, khususnya, belum bisa dicairkan dan sampai ke tangan warga.
Hal itu dibenarkan Wakil Bupati, Iwan Setiawan. Iwan menjelaskan, dana Jadup yang diberikan Kementerian Sosial (Kemensos) sebesar Rp 10.000 untuk setiap korban bencana seharusnya dapat dicairkan maksimal satu bulan setelah masa tanggap darurat bencana usai.
Begitu juga bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), berupa Dana Tunggu Hunian (DTH), sebesar Rp 500 ribu per keluarga pun belum dapat dicairkan.
“Namun karena kendala data dan belum selesai, makanya sampai saat ini belum cair,” kata Iwan usai Rapat Koordinasi Penanganan Banjir yang juga dihadiri perwakilan dari Kementrian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) belum lama ini.
Iwan mengaku, bahwa pendataan untuk memberikan jadup pada korban bencana alam selama ini cukup sulit. Lantaran detailnya persyaratan. Karena, banyak warga yang seharusnya tak masuk dalam keriteria menginginkan mendapat bantuan.
Lebih lanjut, ia mengakui, lambatnya pendataan tak terlepas dari perubahan data di grassroot. Akibatnya, hingga saat ini pihaknya belum dapat memutuskan jumlah penerima bantuan yang diajukan ke pemerintah pusat.
“Yang kita takut pertanggungjawabannya, nanti kalau kita minta sekian, jadinya sekian, di lapangan ada yang fiktif. Jadi biar tidak disebut lambat, ya, kita harus sepakati berani tegas ambil keputusan penentuan data, kalau enggak, naik turun berubah lagi,” kata Iwan.
Sementara itu, Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Bogor, Agus Salim mendesak agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dapat segera memastikan data yang akan diajukan pemerintah pusat. Jangan sampai, persoalan bantuan menjadikan masyarakat berebut.
“Yang jelas Kemenko PMK siap menjembatani pengajuan bantuan kepada sejumlah kementerian dan siap membantu kesulitan yang dihadapi oleh Pemkab Bogor,” pungkasnya. (nal/c)
"Bantuan" - Google Berita
February 24, 2020 at 04:31AM
https://ift.tt/2Pi1czc
Pendataan Lambat, Dana Bantuan Bencana di Bogor Belum Bisa Cair - Radar Bogor
"Bantuan" - Google Berita
https://ift.tt/36siyzP
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pendataan Lambat, Dana Bantuan Bencana di Bogor Belum Bisa Cair - Radar Bogor"
Post a Comment