
JAKARTA, iNews.id - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak menguat pada perdagangan hari ini. Adapun IHSG akan bergerak dengan rentang 6.020-6.142.
Analis Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi mengatakan, IHSG bergerak terkonsolidasi pada level Moving Average 5 hari di level 6.033 dengan potensi terus menguji level tersebut sebagai konfirmasi pergerakan rebound menuju Fibonacci 61.8% di level 6.142. Indikator stochastic golden-cross dan RSI berada pada oscillator oversold.
"Kami perkirakan IHSG akan bergerak menguat dengan support resistance 6.020-6.142," ujarnya dalam hasil risetnya, Kamis (10/10/2019).
IHSG sebelumnya turun 0,17 persen atau 10,44 poin ke level 6.029 dengan indeks sektor pertanian dan pertambangan yang menguat tidak mampu menahan aksi jual pada saham-saham di sektor konsumer dan aneka industri menjadi penekan IHSG sejak awal sesi perdagangan.
Saham INAF, ICBP, dan UNVR terkoreksi sedangkan saham tambang logam seperti ANTM dan DKFT naik signifikan setelah kabar dari pemberhentian aktivitas penambangan perusahaan biji nikel kadar tinggi terbesar di Filipina karena menipisnya sumber daya menjadi katalis positif.
"Investor asing tercatat melakukan aksi jual bersih sebesar Rp33,37 miliar," kata dia.
Pelemahan juga terjadi pada bursa Asia di mana mayoritas indeks saham turun kecuali indeks CSI300 (+0,14 persen) yang bertahan pada zona hijau. Indeks Nikkei (-0,61 persen), TOPIX (-0,30 persen) dan HangSeng (-0,81 persen) turun cukup signifikan.
Hal ini karena investor menilai kembali sejumlah tantangan potensial untuk menjalin pembicaraan perdagangan antara dua ekonomi terbesar dunia. Pembicaraan perdagangan tingkat tinggi AS-China dijadwalkan untuk dilanjutkan di Washington pada hari Kamis bahkan ketika hubungan telah memburuk antara kedua negara.
"Pemerintahan (Presiden AS) Trump pada Selasa menampar larangan visa pada pejabat Cina terkait dengan penahanan massal Muslim di provinsi Xinjiang, setelah menempatkan sejumlah perusahaan teknologi China dalam daftar hitam sehari sebelumnya," ucapnya.
Bursa Eropa mayoritas menguat dengan indeks Eurostoxx (+0,85 persen), FTSE (+0,33 persen), dan DAX (+1,04 persen) naik cukup optimistis seiring naiknya indeks berjangka di AS. Saham telekomunikasi dan barang-barang konsumsi memimpin penguatan.
Hasil pertemuan suku bunga The Fed akan dirilis malam ini. Menurut dia, ini akan memberikan insight lebih lanjut tentang pemikiran para pembuat kebijakan menjelang kesepakatan kebijakan pada pertemuan berikutnya di akhir bulan.
Selanjutnya, investor akan memperhatikan data stok persediaan minyak dengan ekspektasi menurun yang akan menjadi landasan penguatan harga minyak. Trade balance dari Jerman dengan ekspektasi menurun dengan turunnya aktivitas ekspor, dan tingkat inflasi dan pengangguran di AS.
Saham-saham yang masih menarik di antaranya TPIA, HMSP, UNVR, BNGA, TOWR, TLKM, SRIL, ITMG, PTBA, dan ADRO.
Editor : Ranto Rajagukguk
https://ift.tt/2p4Nohk
October 10, 2019 at 08:30AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "IHSG Berpotensi Bangkit, Simak Saham-Saham Pilihan Ini"
Post a Comment