Wall Street Ditutup Bervariasi, Dow Turun Tipis

NEW YORK, iNews.id - Bursa saham Amerika Serikat (AS) berakhir bervariasi pada Rabu (6/11/2019) waktu setempat dengan Dow turun tipis. Pelaku pasar mencermati penurunan produktivitas tenaga kerja AS pada kuartal ketiga dan pidato Presiden Federal Reserve Chicago Charles Evans.

Mengutip Xinhua, Kamis (7/11/2019), indeks Dow Jones Industrial Average turun 0,07 poin, atau 0,0003 persen, menjadi 27.492,56. Indeks S&P 500 meningkat 2,16 poin, atau 0,07 persen, menjadi 3.076,78. Indeks Komposit Nasdaq turun 24,05 poin, atau 0,29 persen, menjadi 8.410,63.

Tujuh dari 11 sektor S&P 500 diperdagangkan lebih tinggi pada penutupan pasar, dengan sektor perawatan kesehatan naik 0,56 persen, memimpin penguatan.

Saham CVS Health naik 5,36 persen, setelah raksasa kesehatan ini melaporkan laba lebih tinggi dari perkiraan untuk kuartal ketiga, didorong oleh bisnis asuransi kesehatannya yang kuat.

Saham Wendy turun 0,34 persen, setelah perusahaan membukukan laba kuartal ketiga yang mengalahkan estimasi pasar. Restoran cepat saji ini juga meningkatkan prospek pertumbuhan setahun penuh.

Evans mengatakan, pemotongan suku bunga bank sentral AS belum memadai untuk mengubah dinamika secara substansial jika ada guncangan negatif yang besar.

"Dalam hal penyesuaian, saya akan mengatakan itu sangat banyak pendekatan manajemen risiko untuk memastikan ekonomi AS diposisikan sebaik mungkin," katanya di Council of Foreign Relations, sebuah think tank nirlaba di kota New York.

Di sisi ekonomi, produktivitas tenaga kerja sektor bisnis non-pertanian turun 0,3 persen pada kuartal III, Biro Statistik Tenaga Kerja melaporkan, Rabu.

Hal Itu terjadi karena produksi meningkat 2,1 persen dan jam kerja naik 2,4 persen untuk kuartal ini, menunjukkan bahwa pekerja AS kurang produktif.

Produktivitas tenaga kerja, atau produksi per jam, dihitung dengan membagi indeks produksi riil dengan indeks jam kerja oleh semua orang, termasuk karyawan, pemilik, dan pekerja keluarga yang tidak dibayar.

Editor : Ranto Rajagukguk

Let's block ads! (Why?)