Search

Turki Serang Suriah, Donald Trump Pastikan Para Pentolan ISIS Sudah Dipindah

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memastikan militan ISIS yang ditangkap dan ditahan di daerah yang dikuasai Kurdi di timur laut Suriah sudah dipindahkan ke tahanan AS sebelum serangan Turki pada Rabu (9/10/2019) siang.

AS dan milisi Kurdi bekerja sama selama 5 tahun untuk melawan ISIS di Suriah. Sebagian dari kelompok militan itu ditahan di kamp yang dikuasai Kurdi di dekat perbatasan dengan Turki.

Baca Juga: Turki Serang Suriah, Dunia Bereaksi

Setelah AS menarik pasukannya dari wilayah Kurdi, Turki melancarkan serangan melalui operasi yang disebut Presiden Recep Tayyip Erdogan sebagai 'Operation Peace Spring'. Turki menyerang timur laut Suriah untuk menekan Pasukan Demokratik Suriah (SDF) yang membantu pemberontak Kurdi di Turki.

Namun Trump tidak memberikan informasi spesifik mengenai di mana para tahanan ISIS itu dipindahkan. Menurut laporan The Washington Post, di antara militan ISIS yang dipindahkan merupakan dua warga Inggris yang dijuluki 'The Beatles'. Mereka dipincahkan ke Irak.

"Kami menahan beberapa militan ISIS paling berbahaya dan dipindahkan di lokasi berbeda yang aman. Kami ingin memastikan tidak ada yang terjadi dengan mereka sehubungan dengan perpindahan ini," kata Trump, dikutip dari AFP, Kamis (10/10/2019).

Baca Juga: Trump Tarik Pasukan AS di Suriah: Picu Ketegangan Baru dengan Turki, ISIS Bakal Lahir Kembali?

Pasukan Demokrat Suriah yang dipimpin Kurdi menahan sekitar 10.000 militan ISIS sejak 5 tahun operasi militer bersama AS.

Banyak yang khawatir serangan Turki menyebabkan mereka melarikan diri dan membentuk kembali kelompok itu.

Sementara itu sekitar 2.000 militan ISIS yang berada di tahanan SDF merupakan warga asing, kebanyakan dari mereka berasal dari negara-negara Eropa.

Duo 'Beatles' yang dilaporkan ditahan AS adalah Alexanda Kotey dan El Shafee Elsheikh. Mereka bagian dari empat militan asal Inggris yang dikenal sangat kejam, menculik dan menyiksa warga asing, termasuk wartawan, saat ISIS berada di puncak kejayaannya.

Baca Juga: Trump Beri Lampu Hijau Turki Serang Suriah, tapi...

Dua lainnya sudah tewas, satu terbunuh dalam serangan drone AS dan seorang lagi kini dipenjara di Turki atas tuduhan melakukan aksi terorisme.

Trump mengatakan, Turki telah memberi jaminan bahwa para tahanan ISIS yang tersisa di wilayah yang dikuasai Kurdi akan aman dan tidak terdampak serangan. Turki juga akan bertanggung jawab atas mereka.

"Jika orang Kurdi tidak mengawasi mereka (militan ISIS), Turki yang akan melakukannya. Mereka tidak ingin orang-orang itu bebas seperti kita," ujarnya.

Editor : Anton Suhartono

Let's block ads! (Why?)



https://ift.tt/2ovxoVz
October 10, 2019 at 08:21AM

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Turki Serang Suriah, Donald Trump Pastikan Para Pentolan ISIS Sudah Dipindah"

Post a Comment

Powered by Blogger.