IHSG Akan Menguat Terbatas, Pilh Saham-Saham Ini

JAKARTA, iNews.id - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan hari ini. Adapun IHSG akan bergerak di rentang pergerakan 6.300-6.400.

Analis Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi mengatakan, pergerakan IHSG secara teknikal sangat optimis setelah berhasil break out Moving Average 50 hari dengan gap up menuju area resistance bearish trend line yang berada di kisaran level 6.400. Indikator Stochastic crossing di area dekat oversold dengan RSI yang kembali optimis pada area jenuh beli.

"Kami proyeksikan IHSG masih akan bergerak menguat meskipun akan sedikit terbatas berada pada support resistance 6.300-6.400 melihat mendekati area bearish trend line," ujarnya dalam hasil risetnya, Kamis (20/6/2019).

IHSG sebelumnya kembali menguat optimis 1,31 persen atau 81,93 poin ke level 6.339 dengan sektor Industri Dasar dan Infrastruktur menjadi pemimpin penguatan. Pada pergerakan sebelumnya cenderung memimpin pelemahan sejak awal pekan dengan saham INKP, TKIM, dan INTP menguat signifikan.

Investor asing tercatat net buy Rp737.09 miliar pada bursa saham reguler dan net sell Rp239,93 miliar pada bursa saham negosiasi. Rupiah menguat 0.39 persen tercatat naik ke level Rp14.269 per dolar AS.

Mayoritas indeks saham Asia ditutup menguat signifikan lebih dari satu setengah persen, indeks Nikkei (+1,72 persen), TOPIX (+1,74 persen), Hang Seng (+2,56 persen), dan Shanghai (+1,32 persen) naik signifikan.

"Pernyataan non-formalnya Trump pada keinginannya bertemu presiden China minggu depan pada KTT G-20 meredakan kekhawatiran investor terhadap tensi perdagangan," ucapnya.

Bursa Eropa tertahan dengan indeks Euro Stoxx (+0,05 persen), FTSE (-0,53 persen), dan DAX (-0,19 persen) bergerak cenderung melemah di tengah penguatan mayoritas indeks saham di Asia.

Harga minyak mentah WTI stabil setelah OPEC dan sekutunya sepakat untuk mengadakan pembahasan pengurangan produksi minyak pada 1 dan 2 Juli 2019.

Sentimen selanjutnya, investor akan memperhatikan dampak dari keputusan suku bunga the Fed yang dimana hampir dipastikan belum dipangkas bulan ini terhadap keputusan kebijakan suku bunga dalam negeri. Meskipun pasar berharap adanya pemotongan lebih cepat guna merangsang pertumbuhan investasi.

Saham-saham yang masih dapat dicermati yakni TKIM, INKP, BISI, BFIN, PGAS, ADRO, PTBA, INCO, LPPF, RALS, dan ESSA.

Editor : Ranto Rajagukguk

Let's block ads! (Why?)