JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat terbatas pada hari ini. Indeks akan bergerak dengan rentang pergerakan 6.264-6.350.
Analis Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi mengatakan, pergerakan IHSG cenderung tertahan pada level moving average (MA) 5 hari setelah berhasil terkonsolidasi di atas MA 50 hari.
Indikator stochastic memberikan sinyal dead-cross dengan pelemahan yang mengantarkan momentum pada indikator RSI yang bergerak menjenuh. Dengan demikian, IHSG masih akan bertahan di atas 6.300 sebagai dorongan menuju target bearish trend hingga kisaran 6.400.
"Kami proyeksikan IHSG akan bergerak menguat terbatas pada perdagangan selanjutnya dengan support resistance 6.264-6.350," ujarnya, Rabu (26/6/2019).
IHSG sebelumnya menguat 0,51 persen atau 31,98 poin di tengah pelemahan mayoritas indeks Asia ke level 6.320 dengan sektor tambang menguat signifikan. Saham ADRO, PTBA, dan INDY memimpin penguatan sektor pertambangan.
"Investor asing tercatat net buy sebesar Rp426,64 miliar dengan rupiah yang bergerak menguat 0,16 persen ke level Rp14.125 per dolar AS," kata dia.
Langkah China meningkatkan cadangan batubara kualitas tinggi di musim Panas untuk pembangkit listrik yang akan mengalami peningkatan konsumsi hingga puncaknya menjadi katalis utama.
Produksi batu bara Indonesia memiliki peluang melebihi target tahun ini sebesar 489 juta ton setelah produsen batubara Indonesia berupaya terus meluaskan pangsa pasar di Asia Tenggara dan permintaan yang cukup stabil pada pemenuhan cadangan batubara China.
Ekuitas Asia ditutup melemah, indeks Nikkei (-0,43 persen), TOPIX (-0,27 persen), HangSeng (-1,15 persen) dan Shanghai (-1,04 persen) melemah cukup signifikan. Ketegangan geopolitik membara dalam pertemuan G-20 pada minggu ini.
Investor terpantau mencari aset yang lebih aman seperti asset haven. Peralihan pada risk-off berlanjut di mana emas melonjak ke level tertinggi dalam enam tahun dan yen mencapai level terkuat sejak Januari terhadap dolar AS
Saham-saham yang masih dapat dicermati di antaranya BISI, CPIN, JPFA, SMGR, GGRM, BFIN, IMJS, GMFI, ADRO, PTBA, dan MEDC.
Editor : Rahmat Fiansyah
https://ift.tt/2KAuY1m
June 26, 2019 at 03:31PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "IHSG Masih Berpeluang Menguat Terbatas"
Post a Comment