Penumpang KA Melonjak 10 Persen, Menhub Apresiasi Pelayanan KAI

MADIUN, iNews.id, - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi PT KAI yang telah memberikan pelayanan prima kepada penumpang pada arus mudik dan balik tahun ini. PT KAI dinilai telah mempersiapkan dengan baik berbagai fasilitas dan sarana untuk penumpang.

“Kami ke Madiun senang sekali. Lihat rumah sakitnya bagus, fisiknya bagus, layanan juga bagus. Bu Menkes juga ikut senang. Saya mengapresiasi kinerja PT KAI di sini,” ujar Menhub saat memberikan keterangan pers bersama Menteri Kesehatan Nila F Moeloek di Stasiun Madiun, Jawa Timur, Sabtu (8/6/2019).

Menhub mengatakan, jumlah penumpang KA secara keseluruhan pada tahun ini meningkat hingga 10 persen dari tahun lalu. Pada 2018, PT KAI mengangkut sekitar 3,3 juta pada arus mudik dan balik Lebaran. Saat ini angka berkisar 3,6 juta. Menurut Menhub, biasanya kenaikan tidak sampai 5 persen.

”Tapi ini bisa sampai 10 persen. Berarti ada suatu upaya untuk melakukan suatu rekayasa tertentu untuk melakukan maksimalisasi frekuensi perjalanan,” ujarnya.

Budi mengungkapkan, kenaikan jumlah penumpang ini menandakan ketertarikan masyarakat untuk menggunakan moda perkeretaapian semakin meningkat. Di sisi lain, KAI juga berhasil meningkatkan kinerja, misalnya menambah kenyamanan dan tepat waktu.

Berdasarkan data dari PT KAI Daop 7 Madiun, sampai dengan 7 Juni 2019, total keseluruhan penumpang di Stasiun Madiun mencapai 21.000 penumpang. Jumlah ini merupakan keseluruhan dari penumpang kelas eksekutif, bisnis, serta ekonomi.

Dalam tinjauannya, Menhub bersama Menkes mengunjungi pos kesehatan di Stasiun Madiun. Menkes juga mengapresiasi kelengkapan fasilitas yang tersedia di Stasiun, yaitu dengan adanya pos kesehatan dan ruang laktasi.

"Kami dari kesehatan tetap memeriksa kesehatan masinis, kru, dan sebagainya. Fasilitas di sini lengkap, ada juga pos kesehatan dan tempat laktasi. Saya sangat menghargai PT KAI, terima kasih. Memadai sekali dan tempatnya bagus," kata Menkes.

Selain Menkes, Menhub turut didampingi oleh Direktur Angkutan Jalan Perhubungan Darat Ahmad Yani, Direktur Gakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Pujiono Dulrahman, Direktur Pemasaran PT Pertamina (Persero) Basuki Trikora Putra dan Pengamat Kebijakan Publik Agus Pambagio.

Editor : Zen Teguh

Let's block ads! (Why?)