Bukan Bus, Penumpang Pesawat Beralih ke Moda Transportasi Ini

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat adanya penurunan penggunaan transportasi udara selama H-7 hingga H+1 Lebaran tahun ini. Oleh karenanya terlihat pergeseran penggunaan transportasi dari udara ke darat.

"Yang fenomenal hari ini memang terjadi perubahan-perubahan pergerakan penumpang ya terkait dengan tarif angkutan udara," ujar Ketua Harian Posko Angkutan Lebaran Kemenhub Eddy Gunawan di Posko Angkutan Lebaran di Kemenhub, Jakarta, Jumat (7/6/2019).

Pergeseran penumpang pesawat ini masih dicari tahu penyebabnya. Pasalnya, pihaknya semula memperkirakan penurunan pesawat akan berimbas ke kenaikan angkutan darat seperti bus.

"Ternyata armada yang kita pantau, bis-bis ini juga mengalami penurunan yang bergerak ya 47 persen ini dari terminal yang kita pantau. Asumsi kita (bergeser) ke kendaraan pribadi atau ke kereta," kata dia.

Berkurangnya penggunaan pesawat ini ternyata berdampak pada kenaikan penggunaan kereta api yang selama hari kedua Lebaran terjadi peningkatan 0,41 persen dibandingkan hari kedua lebaran di 2018. Sementara secara kumulatif (H-7 sampai H+1) terjadi peningkatan 6,48 persen.

Berdasarkan data Ditjen Perhubungan Darat, sejak H-7 lebaran hingga pukul 08.00 WIB pagi tadi sebanyak 359.699 unit kendaraan roda dua yang masuk ke Jakarta melalui jalan arteri sedangkan kendaraan roda empat yang masuk sebanyak 926.662 unit.

Sementara kendaraan roda dua yang keluar melalui jalan arteri sebanyak 578.018 unit sedangkan kendaraan roda empat sebanyak 1.427.007.

Ketua Posko Harian Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub Agustono menambahkan, salah satu penyebabnya adalah harga tiket yang masih belum mencukupi daya beli masyarakat. Ditambah dengan infrastruktur jalan yang semakin baik dengan diselesaikannya jalan tol Trans Jawa dan dibangunnya Trans Sumatera.

"Sehingga dengan nilai tiket yang daya beli masyarakatnya tidak dapat terpenuhi maka alternatifnya mereka gunakan transportasi darat dan angkutan laut," ucapnya.

Berdasarkan data yang dia miliki dari 36 bandara yang dipantau hingga pukul 05.00 WIB tadi, total pesawat domestik yang berangkat sebanyak 16.164 penerbangan atau turun 28,2 persen dibanding 2018. Begitu pun dengan total penumpang sebanyak 1.871.425 atau turun 36 persen dibandingkan tahun lalu.

Editor : Ranto Rajagukguk

Let's block ads! (Why?)