
JAKARTA, iNews.id - Densus 88 Antiteror Polri melacak keberadaan buronan Andi Baso yang diyakini masih berada di Filipina Selatan. Andi Baso merupakan buronan terduga aksi teror pengeboman Gereja Oikumene, Samarinda pada 2016 dan melarikan diri ke Filipina.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, dalam pelacakan tersebut, Densus 88 Antiteror bekerja sama dengan kepolisian Filipina.
"Densus 88 dan polisi di sana telah berkoordinasi melakukan pengejaran terhadap Andi Baso yang diyakini berada di Filipina Selatan," ujar Dedi di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (24/7/2019).
BACA JUGA:
Pengeboman Gereja di Filipina Libatkan Orang Indonesia?
Korban Tewas akibat Ledakan Bom di Gereja Filipina Jadi 17 Orang
Dia mengungkapkan, Andi Baso mengatur keberangkatan mendiang pasutri Rullie Rian Zeke dan istrinya, Ulfah Handayani Saleh ke Filipina Selatan. Rullie dan istrinya diduga anggota Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Makassar.
"Mendiang Rullie Rian Zeke dan Ulfah Handayani Saleh pada Desember 2018 berangkat melalui jalur gelap ke sana (Filipina)," kata Dedi.
Editor : Kurnia Illahi
https://ift.tt/2yb7t6Y
July 25, 2019 at 02:09PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Densus 88 Polri Kerja Sama dengan Polisi Filipina Buru Terduga Teroris Andi Baso"
Post a Comment