JAKARTA, iNews.id - Dalam hasil survei beberapa lembaga menyebut mereka yang belum menentukan pilihan mencapai belasan persen. Mereka yang disebut pemilih galau tersebut diyakini bakal menjatuhkan hatinya dengan memilih pasangan calon (paslon) nomor urut 01 Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin (Jokowi-Ma'ruf).
Setidaknya itu yang diyakini juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Irma Suryani Chaniago. Dia bahkan mengaku pemilih galau tersebut tidak akan memilih paslon nomor urut 02.
"Sebab mereka pada dasarnya adalah pemilih rasional yang akan memilih berdasarkan hasil dan program kerja yang ditawarkan oleh para pasangan calon" kata Irma di Jakarta, Rabu (3/4/2019).
BACA JUGA:
Unggul di Perdesaan dan Perkotaan, Jokowi-Ma'ruf Berpotensi Menang
Prabowo-Sandi Optimistis Ungguli Jokowi-Ma'ruf di Detik Terakhir
Survei Indikator: Jokowi-Ma'ruf 55,4% Prabowo-Sandi 37,4%
Indikator lainnya, menurut politikus Partai Nasdem ini, karena pemilih galau lebih disebabkan faktor hoaks yang menyerang pasangan petahana.
Dengan tim lapangan yang bergerak dari pintu ke pintu diikuti dengan klarifikasi hoaks melalui media sosial, Irma yakin para pemilih galau akan mantab kembali memilih Jokowi-Ma'ruf.
"Kami berkeyakinan selain hoaks, pemilih galau cenderung melihat program kerja dari pasangan calon peserta pilpres. Sampai hari ini, hanya paslon 01 yang memiliki track record yang bersih dan mampu memberikan solusi secara konkret bagi kesejahteraan masyarakat melalui program yang telah teruji selama lima tahun terakhir," tuturnya.
Dia menambahkan, bukan tidak mungkin pemilih galau tersebut akan berhasil disapu bersih Jokowi-Ma'ruf. "Apalagi selama ini kubu paslon 02 Prabowo-Sandiaga masih saja berkampanye dengan menebarkan ketakutan dan bukan membangkitkan optimisme," ujar Irma.
Pilpres 2019 diikuti dua pasangan calon, yakni nomor urut 01 Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin dan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Editor : Djibril Muhammad
https://ift.tt/2FPmC1e
April 04, 2019 at 11:40AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pemilih Galau Diyakini Bakal Pilih Jokowi-Ma'ruf, TKN Sebut Dua Faktor"
Post a Comment