
JAKARTA, iNews.id - Pertemuan presiden terpilih 2019-2024 Joko Widodo dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dinantikan banyak pihak. Momen itu dinilai dapat mendinginkan suhu politik setelah Pilpres 2019 serta menghapus semua friksi di antara pendukung selama Pilpres 2019.
Rencana pertemuan dua figur sentral di Pilpres 2019 itu tak dimungkiri melewati jalan panjang. Jokowi diketahui pernah mengutus Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan untuk menemui Prabowo seusai kemenangan pilpres versi penghitungan cepat sejumlah lembaga survei. Namun, kubu Prabowo belum membuka pintu.
Pascapenetapan pilpres 2019 oleh KPU, ide pertemuan itu kembali mencuat. Namun, kedua belah pihak saling menunggu inisiatif. Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi menegaskan bahwa Prabowo pasti akan menemui jika Jokowi memintanya sendiri, bukan lewat perwakilan.
Juru Bicara BPN Prabowo-Sandi Vasco Ruseimy mengatakan, secara prinsip Prabowo siap bertemu dengan siapa pun. Terpenting pertemuan itu tidak perlu didramatisir, terutama oleh Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf.
"Pak Prabowo itu punya karakter ksatria. Pada 2014 Pak Prabowo yang menghampiri (bertemu Jokowi). Tapi proses ini (pemilu) kan belum selesai," ucap Vasco di Jakarta, Selasa (4/6/2019).
BACA JUGA: Kabar Jokowi-Prabowo Bertemu Hari Ini, Pramono: Semoga Jadi Hari yang Dikenang
Waktu berlanjut. Pertemuan belum juga terwujud. Sementara itu, Jokowi ketika ditanya tentang kemungkinan bertemu Prabowo seusai penetapan presiden dan wakil presiden terpilih di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Minggu (30/6/2019), malah meminta awak media menanyakan kepada Prabowo.
"Kapan bertemu Pak Prabowo? Tanyakan ke Pak Prabowo kapan ketemu Pak Jokowi," ujar Jokowi, berkelakar.
Di tengah ketidakpastian tentang rekonsiliasi dua tokoh ini, kubu Prabowo tiba-tiba memberi angin segar. Anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra Andre Rosiade mengungkapkan, pertemuan Jokowi dan Prabowo kemungkinan besar terjadi pada Juli ini.
“Prabowo akan bertemu dengan Jokowi, insya Allah Bulan Juli ini. Dalam pertemuan itu, kita berharap seluruh polarisasi itu bisa turun, tensi bisa turun antara pendukung,” kata Andre di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (3/7/2019).
Pernyataan Andre dikuatkan Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Arsul Sani. Usai bertemu Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat, Arsul menyebutkan bahwa pertemuan Jokowi dan Prabowo telah diagendakan.
"Ada dalam agenda, tetapi kapannya, saya kira menunggu momentum. Setelah (Jokowi) bertemu dengan para ketua umum partai ataupun sebelumnya," ujar Arsul, Selasa (2/7/2019).
Informasi teranyar, Jokowi dikabarkan bertemu dengan Prabowo pada Sabtu (13/7/2019) hari ini. Sinyal pertemuan itu diungkap Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
”Semoga hari ini menjadi hari yang dikenang buat proses demokrasi yg semakin matang…Mudah2an pertemuan yang terjadi membuat bangsa ini semakin kuat, maju, adil dan makmur. #pertemuan #indonesia #AlFatihah,” tulis Pramono di akun Instragram, Sabtu (13/7/2019).
Editor : Zen Teguh
https://ift.tt/2YPPiiU
July 13, 2019 at 04:30PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Menanti Pertemuan Bersejarah Prabowo-Jokowi di Bulan Juli"
Post a Comment