Belum lama media diramaikan pemberitaan proyek bantuan kemanusiaan From Russia with Love yang diinisiasi Presiden Putin. Bantuan ditujukan bagi Italia yang menjadi episentrum sebaran Covid-19 di Eropa. Mendapat pujian dan apreasiasi, kini kedua belah pihak terlibat perang pernyataan.
Dikutip dari DailyMail, belum lama ini, Italia menuding Rusia menyusupkan agen mata-mata di antara bantuan berupa tim dokter dan paramedis. Tudingan pertama diungkap sumber pemberitaan lokal yang menyebut 80 persen dari bantuan Rusia tak bisa digunakan.
Bantuan sendiri didatangkan setelah Putin melakukan pembicaraan dengan Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte. Disusul kedatangan sembilan pesawat yang mengangkut bantuan serta 100 orang spesialis di Milan.
Namun sumber La Stampa yang tak disebutkan idenditasnya menyatakan bantuan Rusia tersebut ternyata desinfektan bakteri dan sterilisator lab, bukan yang dibutuhkan yaitu ventilator dan kelengkapan pengaman medis atau PPE.
"Sekitar 80 persen bantuan itu sia-sia, artinya tak banyak yang bisa digunakan untuk di Italia. Bisa dikatakan bantuan itu hanya dalih saja," ujarnya.
Lebih lanjut sumber pemerintahan yang sama mengatakan dari 104 personel yang didatangkan kemungkinan anggota sayap intelijen Rusia, GRU. Ada juga tudingan jika Conte menerima bantuan semata-mata untuk menjaga hubungan baik dengan Kremlin.
Namun klaim La Stampa itu langsung dibantah duta besar Sergei Razov. Kepada kantor berita RIA Novosti ia menyebut tuduhan tak berdasar semacam itu sangat berbahaya.
Keberatan juga dilayangkan kedutaan besar Rusia di Roma pada La Stampa. Cuitan juru bicara kedubes menyebutnya fobia-Rusia masa perang dingin. Menanggapi ini Kementerian Pertahanan Italia meminta pihak Rusia melayangkan protes dengan cara-cara yang "pantas".
Disebutkan juga jika apa yang dilakukan La Stampa merupakan bagian dari kebebasan informasi dan berpendapat. Sedangkan Maria Zakharova yang ditunjuk sebagai juru bicara pihak Rusia menyebut La Stampa memberitakan berita yang bertentangan dengan fakta.
Kontroversi tudingan mata-mata di antara bantuan Rusia ini pun membuat La Stampa memberikan tanggapan. Meski tak menarik tudingan, mereka mengakui kontroversi yang muncul. Di luar itu sejumlah pakar menyebut sangat mungkin Rusia mengirim bantuan demi reputasi dan alasan geopolitik.
"Bantuan" - Google Berita
April 07, 2020 at 03:53PM
https://ift.tt/2URYnIx
Kirim Bantuan Tim Medis Militer, Italia Tuding Rusia Susupkan Mata-mata di Tengah Krisis Covid-19 - galamedianews.com
"Bantuan" - Google Berita
https://ift.tt/36siyzP
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kirim Bantuan Tim Medis Militer, Italia Tuding Rusia Susupkan Mata-mata di Tengah Krisis Covid-19 - galamedianews.com"
Post a Comment